Kenapa Sampai Sekarang Masih Sendiri dan Belum Ada Pendamping

Menjalin hubungan memang tidak selalu mulus dan juga tidak semua orang bisa menjalin hubungan dan menjaga komitmen untuk terus bersama. Mungkin kamu sudah lelah menjalin hubungan karena kamu merasa kamu sedang menjalani cinta yang salah.

Begitu lelah hingga kamu merasa sendiri lebih baik dari pada punya pasangan. kamu juga ingin memperbaiki diri karena selama pasangan kamu tidak bahagia.

Memperbaiki diri lagi adalah hal yang terbaik untuk kamu saat ini. Berikut motivasi penyemanagt kenapa sampai sekarang kamu masih betah sendiri tanpa di dampingi pasangan.

 

“Kerena pada dasarnya yang sulit itu bukan memilih. Tapi, bertahan dengan satu pilihan.”

“Tidak semua orang ingin terluka dengan rasa sakit yang sama.”

“Apa sebab aku memilih sendiri karena luka yang kamu buat terlalu sempurna untuk kembali pulih.”

“Kamu tahu apa yang paling sakit? ditinggal pas lagi sayang-sayangnya.”

“Kadang kamu memilih sendiri karena lebih baik mempersiapkan diri untuk pantas di cintai ketika dia yang tepat menghampiri.”

“Sendiri itu lebih baik dari pada berdua tapi merasa sendirian.”

 

Baca Juga: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Move On Sekarang!

 

“Kesendirian mengajak kamu untuk berteman bersama tanggung jawab agar lebih dewasa dan tidak tergantung pada orang lain.”

“Berdua memang indah tapi sendiri namun bukan berarti tidak menyenangkan.”

“Pergilah jangan datang kembali membawa masa lalu karena aku telah nyaman dengan kesendirianku saat ini.”

“Lebih baik melangkah sendiri dari pada berdua tapi langkah kita tak pernah sama.”

“Sendiri saja dulu karena dia yang tepat tidak akan datang dengan cepat.”

“Ada saatnya sendiri lebih nyaman dari pada berdua namun akhirnya terluka.”

“Karena sesuatu yang pergi, meskipun nanti kembali ia tak akan pernah sama lagi.”

“Mungkin sekarang aku butuh waktu untuk sendiri tapi kedepannya mungkin aku akan berdua bersama dia yang selalu membuatku bahagia.”

“Terkadang sendiri lebih baik dari pada bersama namun rasa sayang sudah menghilang.”

“Sendiri lebih baik ketika bersama sudah tidak saling menghargai.”