Menjadi bucin atau budak cinta adalah hal yang menyedihkan. Bucin adalah mereka yang merasa dirinya dilahirkan bukan untuk mencari jati diri tetapi hanya untuk membahagiakan pasangannya. Biasanya yang menjadi bucin atau budak cinta adalah para pria.
Berikut 5 tanda ini membuktikan bahwa kamu sebenarnya budak cinta atau bucin.
1. Kamu bela-belain buat jemput dia
Kamu bela-belain buat jemput dia walaupun kamu sendiri masih punya urusan yang belum selesai. Sebenarnya tidak ada masalah karena sebuah tanda kepedulian. Tapi, jika dalam keadaan banyak tugas yang belum selesai dan besoknya sudah deadline. Kamu malah bela-belain buat jemput dia. Itu bukan sebuah pengorbanan, tetapi bodoh.
2. Mau saja disuruh melakukan apa saja, padahal kamu tau itu merugikan
Kalau sudah jadi budak cinta atau bucin disuruh lompat dari atas gedung pun mungkin dia akan lompat. Memang pada dasarnya budak cinta atau bucin itu benar-benar menyayangi pacarnya. Si budak cinta atau buncin akan merasa bersalah atau tidak enak hati jika menolak permintaan pacarnya.
3. Mau saja ketika dia minta sesuatu, padahal kamu sedang kesulitan uang
Ketika pacar meminta dibelikan sesuatu, biasanya si budak cinta atau bucin ini akan menuruti kemauannya si pacar, walaupun dia tau dia sedang tidak punya dana. Berbagai cara akan dia lakukan mulai dari meminjam uang ke teman atau bahkan mengambil uang simpanan. Padahal dia bisa menolak untuk membelikkan barang yang diinginkan pacarnya.
4. Mulai jarang bersosialisasi dengan teman
Biasanya para budak cinta atau bucin yang masih sekolah atau kuliah, ketika jam istirahat dia akan langsung menghampiri pacarnya. Terutama yang beda kelas. Hal seperti ini membuat hubungan dengan teman secara tidak langsung memburuk. Karena kurangnya waktu bersosialisasi dengan teman. harus pintar membagi waktu ya.
5. Tak segan-segan mengorbankan semua hal
Budak cinta atau bucin tak segan-segan mengorbankan semua hal, termasuk karir dan masa depannya, hanya untuk pacarnya. Ini mengartikan bahwa dia sudah mendedikasikan hidupnya hanya untuk pacarnya. Mencintai orang boleh saja tapi jangan berlebihan.
