Cari

Tips

5 Tips Agar Tetap Bahagia Setelah Putus Cinta

Setiap pasangan yang sedang menjalani hubungan tentu kisah cintanya ingin berakhir bahagia.

Kadang yang didambakan tidak sesuai dengan kenyataan hingga hubungan kalian harus kandas.

Kecewa, marah, sakit hari umum dirasakan setelah putus cinta bahkan ada yang sampai stress dan frustasi.

Jangan Biarkan hal itu berlarut-larut karena bisa bikin depresi. Lakukan lah tips ini agar kamu bisa bahagia walau sudah putus.

1. Waktu Untuk Diri Sendiri

Putus cinta dapat memicu emosional maupun fisik yang bisa membaut kamu merasa kesepian, tidak dicintai dan tidak dihargai.

Dibandingkan memaksa untuk move on cobalah untuk memberi diri kamu waktu untuk memahami keadaan yang terjadi.

Jangan pernah menyalahkan diri sendiri mengenai apa yang terjadi, bersedih dan merenung boleh tapi jangan sampai berlarut-larut.

Baca Juga: 6 Tempat Ini Yang Tepat Untuk Mencari Jodoh Selain Dunia Maya

2. Menyibukkan Diri

Sibukan dirimu untuk hal-hal positif. Lakukanlah kegiatan yang bisa mengalihkan pikiran dari mantan.

Kamu bisa menghabiskan waktu berkumpul dengan teman-teman kamu, menjadi sukarelawan, piknik, bertemu dengan orang-orang baru, ikut kursus atau menghabiskan waktu yang belum kamu lakukan sewaktu kamu masih bersama mantan.

3. Kelilingi Diri Dengan Lingkungan Sosial Yang Positif

Sahabat terdekat dan keluarga adalah tempat keluh kesah kamu bisa menjadi penyembuh yang baik usai putus cinta. Hindari orang-orang yang membuat kamu makin terpuruk.

4. Me Time

Me time adalah cara untuk menghilangkan stress. Lakukan hobi atau aktivitas yang kamu sukai. Dengan begitu kamu dapat menghilang stres dan hati hati kamu senang.

Kamu bisa pergi berlibur, pergi ke spa, pijat, berendam air hangat atau sekedar menikmati teh hangat.

Baca Juga: Quotes Penyemangat Diri Sendiri Saat Kamu Sedang Sedih

5. Tidak Usah Terburu-buru Mencari Pengganti

Mungkin sahabat menyarankan kamu untuk mencari pacar baik. Namun, sebaiknya kamu tahan dulu.

Menurut studi “British Journal of Sociology” pria cenderung lebih cepat ingin menemukan partner baru atau menikah lagi dibandingkan wanita. Sementara wanita cenderung trauma untuk menikah lagi atau menjalin hubungan baru usai putus cinta.

Pastikan diri kamu sudah siap untuk untuk membuka lembaran baru, bukan sekedar untuk melupakan mantan atau mencari pelampisan.

This website uses cookies.